Kodim Klungkung Kebut Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni

Klungkung, - Kodim 1610/Klungkung intensifkan program pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) untuk membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat kurang mampu. Program itu merupakan bagian dari upaya TNI untuk mendukung pemerataan pembangunan dan kesejahteraan sosial di wilayah Kabupaten Klungkung.

 

Baca juga: Panglima TNI: Wujud Cinta dan Sayang Terhadap Tanah Papua

Komandan Kodim 1610/Klungkung, Letkol Inf Armen, menyatakan jika program RTLH itu bertujuan untuk memberikan tempat tinggal yang layak bagi keluarga yang masih tinggal di rumah yang tidak memenuhi standar kesehatan dan keselamatan.

 

Baca juga: KN Pulau Dana-323 Tiba di Darwin Australia

“Kami berkomitmen untuk membantu meringankan beban masyarakat dengan memperbaiki rumah yang kondisinya sudah sangat memprihatinkan, ” ujarnya. Minggu (17/11/2024).

 

Baca juga: Babinsa Kutampi Nusa Penida Lakukan Patroli

Program RTLH itu melibatkan berbagai elemen, mulai dari personel TNI, Pemerintah Daerah, hingga masyarakat setempat. Saat ini, kegiatan renovasi rumah dilakukan dengan menggunakan sistem gotong-royong, di mana warga setempat juga terlibat langsung dalam pembangunan rumah tersebut.

 

Baca juga: Dirjen Kuathan Kemhan Pimpin Upacara Hari Pahlawan

Pada tahap pertama, Kodim Klungkung menargetkan perbaikan puluhan unit RTLH yang tersebar di beberapa Kecamatan. Setiap rumah yang diperbaiki akan mendapat tambahan fasilitas dasar seperti dinding, atap yang lebih kokoh, serta fasilitas sanitasi yang lebih baik, guna menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman untuk dihuni.

 

Baca juga: Panglima TNI: Persatuan Membawa Kemakmuran Sedangkan Kebencian Membawa Keruntuhan

Letkol Inf Armen, menambahkan bahwa pembangunan RTLH ini tidak hanya soal fisik, tetapi juga untuk membangkitkan semangat kebersamaan di antara masyarakat.

 

“Melalui gotong-royong ini, diharapkan masyarakat dapat saling membantu dan mempererat hubungan sosial. Ini juga wujud nyata dari TNI yang selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu kesulitan mereka, ” katanya. (*)